Visi dan Misi

Visi MTs Negeri 2 Rembang

Terwujudnya anak sholeh yang berprestasi dalam IMTAQ dan IPTEK.

Misi MTs Negeri 2 Rembang

1. Meningkat kwalitas keagamaan di Madrasah antara lain mengefektifkan shlalat berjamaah dan tadarus Al Qur’an.

2. Mewujudkan Madrasah sebagai pusat transformasi IMTAQ dan IPTEK.

3. Meningkatkan proses belajar mengajar dan bimbingan belajar agar siswa dapat berkembang secara maksimal sesuai kemampuannya.

4. Mengembangkan strategi kompetitif yang positif dilingkungan Madrasah secara demokratis.

5. Mengoptimalkan kegiatan ekstrakulikuler agar menghasilkan lulusan yang trampil.

6. Melestarikan dan mengembangkan olah raga, seni dan budaya nasional yang islami.

7. Mengembangkan pribadi yang muslim yang cinta tanah air.

Thursday, November 7, 2019

Gelar Simulasi UNBK


MTsN 2 Rembang Gelar Simulasi UNBK


* Peserta didik MTsN 2 Rembang tengah mengikuti simulasi UNBK di ruang laboratorium madrasah, 6-7 November 2019.
Rembang – Untuk menghadapi UNBK dan UAMBK tahun pelajaran 2019/2020, sejumlah 206 siswa kelas IX MTs Negeri 2 Rembang mengikuti Simulasi I selama dua hari ( 6-7/ 11/2019).  Simulasi ini dilaksanakan untuk melatih ketrampilan dan kemampuan siswa dalam menghadapi UNBK mendatang  sekaligus mengecek kesiapan peralatan yang akan dipergunakan dalam menghadapi UNBK mandiri. Srianto, Kepala MTs Negeri 2 Rembang yang terus memantau mulai dari persiapan pelaksanaan Simulasi I ini menjelaskan, tujuan diselenggarakannya simulasi ini untuk memastikan semua siswa yang menjadi peserta siap mengikuti UNBK dan UAMBK sehingga pada saat pelaksanaan UNBK besok siswa sudah terbiasa mengerjakan soal melalui sistem komputer ini.  
“Untuk itu kita terus mendorong seluruh komponen madrasah mulai dari guru sampai orang tua untuk terus-menerus meningkatkan pengawasan dan keteladanan dalam pembelajaran.  Orang tua dan guru harus menjadi mesin penggerak dan motivator sehingga anak-anak benar-benar memiliki kualitas dan mutu yang handal,” harap Srianto. 
Pada tahun ini, MTs Negeri 2 Rembang menyiapkan 3 ruang Laborat Komputer.  Dalam simulasi I ini, siswa terbagi dalam 3 sesi yang bertempat dalam 3 ruangan. "Masing-masing sesi pada tiap ruang berjumlah 23 siswa kecuali sesi 3 untuk ruang 3 hanya 22 siswa. Hal ini menyesuaikan jumlah siswa dengan jumlah perangkat yang dimiliki," terangnya.
 Proktor UNBK, Slamet Winarto mengatakan, mata pelajaran yang diujikan dalam simulasi ini adalah Bahasa Inggris pada hari pertama dan Bahasa Indonesia pada hari kedua.  Sementara peralatan yang tersedia yaitu 3 unit server utama, 1 unit server cadangan, sejumlah 23 unit komputer client untuk ruang 1 dan 2, 23 laptop untuk ruang 3, jaringan internet dan jenset untuk mengantisipasi kendala jika listrik mati. 
Dia menambahkan, MTsN 2 Rembang telah memprogramkan beberapa kegiatan dalam menghadapi UNBK dan UAMBK tahun pelajaran 2019/2020.   "Untuk simulasi-simulasi berikutnya sampai gladi besih yang telah dijadwalkan Dispendik kami ikuti. Selain itu juga akan dilaksanakan tryout secara online maupun offline untuk mengasah kemampuan siswa.  Sedangkan persiapan materi sejak awal bulan November kemarin sudah dilaksanakan les tambahan di luar jam sekolah," jelas Srianto. (Wient-iq/gt)

No comments:

Post a Comment